Wednesday 25 November 2015

Membuka Pintu Bahagia Membantu Sesama Bersama PMI



(gambar: tubasmedia.com)



Berbagi  merupakan konsep yang seringkali disebut oleh banyak agama dan keyakinan sebagai salah satu jalan untuk meningkatkan kualitas hidup manusia, baik untuk si pemberi maupun yang diberi. Kompleksitas hidup manusia di dunia akan sangat berat jika dijalani hanya seorang diri tanpa saling berbagi.  Berbagi mempunyai dimensi yang luas, tidak hanya sebatas pada materi (uang/harta) tetapi mencakup pada segala hal materiil dan non-materiil yang dapat kita berikan untuk menolong orang lain seperti tenaga, waktu, pikiran, pengetahuan, nasehat, dan pengalaman.

Selain berbagi secara langsung, kita juga dapat membantu sesama melalui badan/organisasi/lembaga yang memang bergerak khusus untuk menyalurkan bantuan kepada yang membutuhkan, salah satunya adalah Palang Merah Indonesia (PMI). PMI merupakan organisasi kemanusiaan yang bergerak terutama di bidang penanganan bencana dan penyediaan darah. Sebagai anggota dari Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah, saat ini PMI telah memiliki cabang di seluruh propinsi di Indonesia dengan jutaan relawan yang siap melaksanakan tugas.


Saat ini, kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh PMI tidak hanya  berkutat pada bank darah, namun juga pada operasional dapur umum bencana,  pelayanan kesehatan dan ambulans. Untuk memenuhi biaya operasional kegiatan dimaksud, PMI sebagai organisasi yang dibentuk oleh dari dan untuk masyarakat yang membutuhkan pertolongan, maka masyarakat merupakan sumber dana yang utama. Metode untuk menghimpun dana sosial yang diatur sebagaimana peraturan yang berlaku yaitu melalui subsidi pemerintah, bulan dana PMI, maupun pengumpulan dana lainnya. Bulan Dana PMI dijalankan oleh suatu panitia yang bertanggung jawab kepada pejabat pembentuk (tingkat Provinsi atau Kabupaten/Kotamadya), dalam arti bahwa seluruh hasil usahanya diserahkan kepada Gubernur atau Bupati/Walikota atas nama masyarakat penyumbang diserahkan kepada PMI Cabang setempat. Ketua Panitia Bulan Dana secara bergilir dijabat bergantian oleh anggota MUSPIDA, anggota – anggotanya terdiri dari berbagai unsur masyarakat umum. Bulan Dana merupakan kegiatan resmi, digariskan oleh pemerintah, dilaksanakan oleh panitia yang dibentuk pemerintah, diawasi oleh pemerintah, dan PMI dalam pemanfaatannya bertanggung jawab kepada pemerintah. Dana yang dihimpun oleh PMI di semua tingkatan harus dipergunakan untuk kepentingan masyarakat dan untuk pengelolaan organisasi diantaranya untuk biaya pertolongan dan bantuan terhadap korban bencana, dana pendidikan dan pelatihan bagi tenaga PMI, dana dukungan pengelolaan transfusi darah, dan dana rutin untuk membiayai keperluan sehari – hari organisasi.

Untuk Bulan Dana Tahun 2015/2016 ini, PMI Cabang DKI Jakarta mengajak kita untuk memberikan donasi sebagai upaya untuk saling membantu sesama. Bantuan dapat diserahkan secara langsung pada markas PMI Cabang DKI Jakarta atau melalui rekening-rekening berikut:
  • Bank BCA Kantor Cabang Utama Thamrin Nomor Rekening : 206-38-1794-5 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
  • Bank MANDIRI Kantor Cabang Kramat Raya Nomor Rekening : 123-00-17091945 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
  • Bank DKI Kantor Cabang Utama Juanda Nomor Rekening : 101-03-17094-7 atas nama PMI DKI JAKARTA Panitia Bulan Dana PMI Provinsi DKI Jakarta.
Ayo peduli bantu sesama dengan berkontribusi pada Bulan Dana PMI. Berapapun sumbangan yang anda berikan akan sangat bermanfaat bagi penanganan bencana. Semoga Allah SWT mencatat segala amal baik kita dan menjadikan kita insan yang berguna bagi sesama. Aamiin...

Sunday 22 November 2015

Giving, And You'll Be The Richest Man In The World


Memberi. Kata yang ringan diucapkan, namun tidak semua orang mampu melakukannya. Banyak keyakinan (dalam terminologi agama ataupun lainnya) menekankan pentingnya konsep memberi bagi kelangsungan hidup umat manusia. Secara khusus dalam Islam disebutkan dalam keutamaan sedekah yang dalam beberapa ayat Al-Qur'an sebagai berikut:

Dan belanjakanlah (harta bendamu) di jalan Allah, dan janganlah kamu menjatuhkan dirimu sendiri ke dalam kebinasaan, dan berbuat baiklah, karena sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik. (
Al Baqarah Ayat 195)

Mereka bertanya kepadamu tentang apa yang mereka nafkahkan. Jawablah: “Apa saja harta yang kamu nafkahkan hendaklah diberikan kepada ibu-bapa, kaum kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin dan orang-orang yang sedang dalam perjalanan.” Dan apa saja kebaikan yang kamu buat, maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahuinya. (
Al Baqarah Ayat 215)

Siapakah yang mau memberi pinjaman kepada Allah, pinjaman yang baik (menafkahkan hartanya di jalan Allah), maka Allah akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipat ganda yang banyak. Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan. (Al Baqarah Ayat 245)

Wahai orang-orang yang beriman, belanjakanlah (di jalan Allah) sebagian daripada rezeki yang telah Kami berikan kepadamu sebelum datang hari yang pada hari itu tidak ada lagi jual beli dan tidak ada lagi persahabatan yang akrab dan tidak ada lagi syafaat. Dan orang-orang kafir itulah orang-orang yang zalim. (Al Baqarah Ayat 254)

Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah seperti dengan sebiji / sebutir benih yang menumbuhkan tujuh tangkai (bulir), pada tiap-tiap tangkai  pula ada seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (kurnia-Nya) lagi Maha Mengetahui. (Al Baqarah Ayat 261)

Ayat-ayat tersebut dengan jelas menjabarkan fungsi sedekah sebagai kebaikan yang tidak akan menimbulkan kekurangan bagi kita.Harta yang dinafkahkan tidak hanya berupa uang, tetapi lebih luas mencakup segala materi kebendaan termasuk juga keluarga, pikiran, tenaga, dan waktu.

“Dijadikan terasa indah dalam pandangan manusia, kecintaan terhadap apa yang diinginkan, berupa perempuan-perempuan, anak-anak, harta benda yang bertumpuk dalam bentuk emas dan perak, kuda pilihan, hewan ternak, dan sawah ladang. Itulah kesenangan hidup di dunia, dan di sisi Allahlah tempat kembali yang baik” (Ali Imran Ayat 14)

Pada dasarnya harta merupakan ujian keimanan bagi seorang muslim. Sejauh mana harta yang dititipkan oleh Allah mendekatkan atau menjauhkan kita untuk beribadah kepadaNya. Segala harta dunia bukanlah milik kita melainkan merupakan titipan yang harus kita sikapi dengan bijaksana.

Kemampuan bersedekah bukan terletak pada punya atau tidak punya harta, tetapi lebih kepada kerelaan untuk berpisah dari harta yang dititipkan. Banyak orang kaya harta yang susah untuk bersedekah, tidak sedikit pula orang yang hidup dalam keterbatasan tetapi murah hati. Semoga kita termasuk hamba yang diberkahi dan dilindungi oleh Allah SWT. Aamiin.

Wednesday 18 November 2015

Kendalikan Dirimu


"Berhenti membiarkan orang yang berbuat sangat sedikit untukmu mengendalikan sebagian besar pikiran, perasaan, dan emosimu"  
--Will Smith--

Sumber: Fan Page Raw For Beauty

Tuesday 17 November 2015

Sometimes Peace Is Better Than Being Right


"Selektiflah pada pertempuran anda, terkadang damai lebih penting daripada menjadi pemenang (kebenaran)"

sumber: fan page raw for beauty

Tuesday 10 November 2015

Makanan Super Penghancur Sel Kanker, Pengusir Racun, dan Pemburu Radikal Bebas

(gambar: greenblender.com)

Berbagai riset selama beberapa dekade terakhir menunjukkan bahwa apa yang kita makan mempunyai pengaruh terhadap tubuh kita secara keseluruhan. Ini berarti bahwa keberhasilan diet anti-kanker bergantung pada seberapa sehat makanan yang diasup tubuh kita, dengan rumus yang sederhana yaitu perbanyak buah dan sayur organik, kurangi daging hewani.

Kompilasi makanan anti-kanker banyak dihuni oleh daftar buah, sayur, protein nabati, dan tumbuhan herbal. Beberapa makanan mampu mengatasi peradangan yang merupakan sumber energi utama pertumbuhan sel kanker. Lainnya bahkan mampu langsung membunuh sel kanker, membantu tubuh mengeluarkan racun dan melindungi dari kerusakan akibat radikal bebas. Makanan sehat organik akan mampu membantu mengatasi sakit dalam tubuh pada level tertentu.

Jadi, Apa Yang Ada Dalam Daftar  Makanan Super Ini?
  1. Kacang-kacangan. Mengandung sejumlah besar serat dan unsur fitokimia (seperti saponin) mempunyai kemampuan menghambat reproduksi sel kanker, phytic acid juga dikenal mampu memperlambat perkembangan sel tumor.  Selain itu juga kacang-kacangan juga kaya akan folat, vitamin B yang menurunkan resiko kanker pankreas.
  2. Jintan hitam. Telah lama diketahui bahwa jintan hitam punya kemampuan untuk menstabilkan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh. Dr. Hwyda Arafar M.D., P.hD menggunakan jintan hitam sebagai perawatan pasien kanker pankreas dengan hasil kematian 80% sel kanker.
  3. Wortel. Dilengkapi dengan betakaroten, anti oksidan yang melindungi membran sel dari kerusakan akibat racun dan penghambat alami sel kanker, terutama HPV dan leukimia.
  4. Bok Choy, Brokoli, Kubis, Kale. Semuanya mengandung sulforaphane dan indole-3-carbinols (I3Cs), keduanya adalah penangkal kanker yang kuat., membantu proses pengeluaran racun dan mencegah perkembangan sel tumor. Keluarga sayuran ini sangat bermanfaat untuk mengatasi kanker mulut, esofagus, dan lambung.
  5. Bawang putih. Kandungan sulfur (yang membuat bau bawang putih begitu menyengat) ternyata zat yang sangat ampuh mencegah pembentukan sel kanker, membunuh sel kanker, dan mempercepat perbaikan DNA. Tidak hanya terbatas pada bawang putih, termasuk juga bawang merah, bawang bombay, dan daun bawang. Jenis kanker yang efektif diatasi adalah kanker prostat, paru-paru, payudara, usus besar, dan paru-paru.
  6. Jahe. Zat anti-radang pada jahe berperan besar dalam memperlambat pertumbuhan sel kanker. Rempah ini juga berguna untuk meredakan mual, migrain, kaku otot, dan rematik. Studi yang dilakukan Pusat Penelitian Kanker Universitas Michigan menunjukkan bahwa jahe sangat efektif dalam perawatan pasien kanker indung telur.
  7. Anggur. Penelitian terhadap kandungan resveratrol dalam anggur menyatakan bahwa buah ini mampu mengurangi peradangan dan mencegah oksidasi kolesterol LDL. Selain itu juga mampu membatasi penyebaran dan memicu kematian sel kanker. Termasuk ke dalam keluarga buah ini adalah bluberry, cranberry, dan delima (pomegranate) yang kaya akan anti oksidan.
  8. Teh hijau. Kaya akan polifenol dan katekin, yang mempercepat detoksifikasi dalam liver dan mengecilkan tumor.
  9. Pomegranate. Seperti telah disebutkan dalam poin-7, buah delima segar kaya akan anti-radang dan anti-oksidan  yang efektif melawan kanker prostat. Namun bila mengkonsumsi dalam bentuk jus karton, pastikan untuk mengecek kandungan gula dalam label.
  10. Sayuran laut. Jenis sayuran sejenis rumput laut semacam Kelp , Kombu, Hijiki, Nori, dan Arame adalah tanaman yang kaya vitamin dan mineral dan dapat dengan mudah ditambahkan pada olahan sup, salad, nasi maupun mi. Kelp membantu mengeluarkan radioaktif dan logam berat dalam tubuh. Kombu mampu menurunkan tekanan darah, kaya akan yodium, vitamin (B, C, D, E), karoten, tinggi protein, kalsium, magnesium, potasium, silica, dan zinc. Hijiki sebagai pemelihara sel T yang berperan penting dalam sistim kekebalan tubuh. Nori kaya akan karoten, kalsium, zat besi, yodiom, dan fosfor. Arame yang paling banyak mengandung yodium.
  11. Bayam. Sayuran hijau serbaguna ini mengandung lutein dan zeaxanthin yang mampu mengusir molekul tidak stabil dan radikal bebas dari dalam tubuh. Jenis kanker yang dapat ditangani efektif oleh sayuran ini adalah kanker esofagus, indung telur, rahim, paru-paru, dan usus besar.
  12. Strawberry. Keluarga berry ini banyak mengandung anti-oksidan seperti vitamin C dan asam ellagic. Asam ellagic disebut sebagaii zat anti-kanker karena mampu menstimulasi produksi enzim penghambat pertumbuhan tumor. Buah strawberry disebut mampu menurunkan resiko kanker paru-paru, mulut, lambung, dan esofagus.
  13. Tomat. Likopen adalah antioksidan utama dalam tomat. Berbagai studi menunjukkan bahwa diet tinggi likopen berhubungan dengan penurunan resiko kanker prostat, payudara, paru-paru, dan rahim. Makanan lain yang juga tinggi kandungan likopen adalah semangka, anggur merah, dan paprika merah. Yang perlu diingat adalah konsumsi berimbang agar mendapat manfaat maksimal.
  14. Kunyit. Kurkuma adalah anti-oksidan yang sangat kuat dalam kunyit yang mampu membasmi beberapa sel kanker.
  15. Vitamin D. Meski bukan tergolong makanan, studi terhadap manfaat vitamin D salah satunya menunjukkan penurunan resiko kanker payudara dan usus besar serta paru-paru.
"The food you eat can be either the safest and most poweful form of medicine or the slowest form of poisons" -- Ann Wigmore

sumber: thehearthysoul.com

Sunday 8 November 2015

Masa Depan Pengelolaan Sampah Plastik di Dunia

Plastik telah menjadi problem besar bagi lingkungan terutama kaitannya dengan pengolahan sampah habis pakainya. Kemampuan alami penguraian sampah plastik yang berkisar jutaan tahun akan menjadi masalah serius di kemudian hari dan tidak boleh diremehkan begitu saja. Namun demikian terobosan yang ditemukan oleh lmuwan memberikan harapan baru bagi pengelolaan sampah plastik di dunia. Berikut kutipan berita lengkapnya dari kompas.com yang berjudul " Senang Makan Plastik, Makhluk Ini Akan Jadi 'Pahlawan Lingkungan' Dunia".



Penelitian yang dilakukan oleh Wei-Min Wu dari Stanford University mengungkap bahwa mealworm atau ulat tepung memiliki kemampuan untuk mengurai plastik berbahan polistirena. Hasil riset yang diterbitkan menjadi dua makalah di jurnal Environmental Science and Technology itu berpotensi menyelesaikan masalah sampah plastik global.

Min Wu melakukan dua rangkaian penelitian. Dalam penelitian pertama, dia dan timnya memberikan 34-39 miligram styrofoam ke 100 ulat tepung. Styrofoam juga termasuk plastik, tersusun atas bahan polistirena. Dosis styrofoam untuk ulat tepung dapat disetarakan dengan dosis satu pil untuk manusia.

Ulat tepung mampu mengubah styrofoam menjadi karbon dioksida dan butiran-butiran materi yang bisa diuraikan. Saat melakukan tes kesehatan, Min Wu mengetahui bahwa ulat tepung yang memakan styrofoam sama sehatnya dengan ulat tepung yang makan biji-bijian.

Dalam studi kedua, Min Wu menggunakan mikroba dalam saluran pencernaan ulat tepung. Mikroba itulah yang membuat ulat tepung bisa menguraikan styrofoam. Dalam percobaan, mikroba diminta menguraikan polistirena. Walaupun kecepatan penguraiannya lebih lambat, mikroba itu tetap bisa melakukannya.

Craig Riddle dari Stanford University yang menjadi supervisor dalam penelitian mengatakan bahwa hasil riset ini sangat menarik. "Kadang sains mengejutkan kita. Ini adalah kejutan," katanya seperti dikutip situs Popular Science, Jumat (1/10/2015) waktu setempat.

Min Wu mengatakan, "Temuan kami membuka pintu untuk menyelesaikan masalah plastik global." Ke depan, ia akan mencoba mengidentifikasi mikroba yang bisa mengurai styrofoam, dan mencoba mencari organisme semacam ulat tepung di laut. Dengan demikian, masalah plastik yang terakumulasi di lautan bisa diatasi.


Thursday 5 November 2015

Kebakaran Hutan Berulang, Apa Yang Salah?

Peristiwa kebakaran hutan di Indonesia dalam skala besar yang terus berulang setiap tahun menyisakan pertanyaan besar terhadap manajemen pengelolaan lingkungan di negara ini. Salah satu analisanya telah dimuat di portal online Kompas berjudul "Walhi Ungkap Modus Klaim Asuransi Dalam Kasus Kebakaran Hutan" dengan kutipan lengkap sebagai berikut:



Sektor perbankan secara tidak langsung turut berperan dalam kasus kebakaran hutan dan lahan gambut. Pemerintah perlu menyusun regulasi investasi pada sektor perkebunan sehingga mencegah kasus "kebakaran yang disengaja".

Direktur Eksekutif Walhi Kalimantan Barat, Anton Wijaya, mengungkapkan bahwa modus pembakaran hutan secara sengaja oleh perusahaan pemilik konsesi bukan hanya land clearing.

"Modus pembakaran ini terkait cara untuk mendapatkan asuransi bila di kebun mereka ada lahan yang tidak produktif atau yang sudah ditanami tetapi proyeksi ke depannya secara hasil tidak bagus," kata Anton.

Anton mengatakan, perbankan selama ini menilai investasi di sektor perkebunan cukup potensial. Bahkan, terdapat program khusus untuk investasi pada kepala sawit.

"60-70 persen bank yang berinvestasi itu bank asing, tapi tidak berarti tidak ada bank besar dalam negeri yang bermain. Total ada Rp 300 triliun untuk investasi palm oil," ungkapnya.

Sementara itu, pihak perusahaan juga ingin membagi risiko pengembangan dengan sektor perbankan. Dengan sistem asuransi, perusahaan bisa mendapatkan klaim ketika usahanya gagal atau mengalami bencana alam.

Kemungkinan untuk mendapat klaim dimanfaatkan oleh perusahaan. Lahan sengaja dibakar untuk kemudian mendapatkan uang asuransi dan membuka lahan lain. "Ini banyak terjadi di Kalimantan Barat," katanya.

Direktur Eksekutif Walhi Sumatera Selatan, Hadi Jatmiko, juga mengungkapkan bahwa praktik serupa terjadi di Sumatera Selatan dan turut menyumbang terjadinya kasus kebakaran hutan.

"Pernah ada kasus kepala desa dimintai tanda tangan pada berita acara untuk menunjukkan telah terjadi kebakaran. Katanya untuk laporan pada dinas kehutanan, tetapi ternyata untuk asuransi," kata Hadi.

Anton mengungkapkan, aparat kepolisian yang menangani kasus kebakaran hutan seharusnya melihat modus-modus di baliknya, termasuk melihat otak pelaku di balik pembakaran, bukan hanya orang yang melakukannya.

Untuk menyudahi kebakaran hutan yang kini jadi langganan tahunan, pemerintah perlu meninjau aturan investasi pada bisnis kehutanan dan perkebunan.

"Sekarang BI harus kita dorong untuk punya kriteria investasi. Kita belum ada aturan yang jelas sekarang," kata Anton dalam diskusi yang diadakan Walhi di Jakarta, Kamis (1/10/2015).

Pemberian kredit perlu melihat praktik bisnis penerimanya, apakah memperhatikan prinsip kelestarian, menghargai masyarakat lokal, dan hak asasi.